Klasifikasi :
Divisi : Spermatophyta
Sub Divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Bangsa : Cistales
Suku : Caricaceae
Warga : Carica
Jenis : Carica papaya L.
Nama umum :Pepaya
Nama Inggris : Papaya
Nama daerah :
Gedang (Sunda); kates (Jawa); peute, betik, ralempaya, punti kayu
(Sumatera); pisang malaka,
bandas, manjan (Kalimantan); kalujawa, padu (Nusa
Tenggara); kapalay, kaliki, unti jawa (Sulawesi); dan betik (Melayu)
Ciri – ciri :
Pepaya merupakan tumbuhan yang berbatang tegak dan basah. Tinggi pohon
pepaya dapat mencapai 8 sampai 10 m dengan akar yang kuat. Helaian daunnya
menyerupai telapak tangan manusia . Bunganya
berwarna putih dan
buahnya yang masak
berwarna kuning kemerahan. Rongga dalam pada buah pepaya berbentuk
bintang apabila penampang buahnya dipotong.
Pepaya |
Penyebaran :
Pepaya berasal dari Meksiko bagian selatan dan bagian utara, dan kini
menyebar luas dan banyak ditanam di seluruh daerah tropis.
Habitat :
Pepaya banyak tumbuh di dataran rendah hingga 1.000 m dpl , terutama di
daerah yang subur.
Kandungan kimia :
Pepaya mengandung enzim papain, alkaloid karpaina, psudo karpaina,
glikosid, karposid, saponin, beta karotene, pectin, d- galaktosa, l-arabinosa,
papain, papayotimin papain, vitokinose, glucoside cacirin, karpain, papain,
kemokapain, lisosim, lipase, glutamin, dan siklotransferase.
Bagian tanaman yang digunakan : daun, biji, buah mentah dengan cara dihaluskan dan dicampur dengan air kemudian dismprotkan pada tanaman.
Cara kerja :
1. Bersifat sebagai insektisida,
fungisida dan rodentisida. Getah pepaya dapat membunuh berbagai moluska seperti siput dan keong mas.
2. Penolak
(repellent) dengan cara batang dan daun pepaya dicincang halus lalu disebarkan pada areal persawahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar